Kami siap menghantarkan adik-adik camaba masuk Perguruan Tinggi Negeri dan Sekolah Kedinasan pilihan mu.

Soal dan Pembahasan Bahasa Indonesia SIMAK UI 2014 (Kode 411)

     


    Bimbel WIN: 

Belajar dari bentuk soal yang sudah pernah ditanyakan membuat persiapan menghadapi ujian yang  sebenarnya akan menjadi lebih terarah, lebih fokus dan lebih efektif. 

Bentuk soal yang akan diujikan dari tahun ke tahun pada umumnya materinya sama. Pada pelajaran yang menitikberatkan pada hafalan soanya bisa sangat mirip bahkan ada yang persis sama. Sedangkan pada soal hitungan, rumus  dan analisanya pada umunya sama. 

Oleh karena itu, kami menyarankan bagiadik-adik calon mahasiswa baru (camaba) tahun ini, kuasailah minimal 10 tahun terakhir soal ujian yang sudah pernah keluar.

Pada kesempatan ini, bimbel WIN berbagi soal asli Bahasa Indonesia SIMAK UI tahun 2014 kode 411 lengkap dengan pembahasannya yang mudah untuk dimengerti. Di akhir pembahasan, kami juga mengajak adik-adik camaba untuk tetap berlatih pada soal online yang sudah kami siapkan, Ayouk teruslah berlatih...!!! Semoga tahun ini kalian semuanya yang belajar disini bisa lolos di pilihan pertama kalian, Amiiin...  🙏🙏                                            

    Di Malioboro muncul istilah "becak hotel". "Becak hotel" adalah becak yang mangkal di depan hotel dan mengantar tamu-tamu hotel ke tempat sepanjang Malioboro. "Becak hotel" ini memiliki paguyuban. Biasanya, hotel berbintang di Malioboro menjalin kerja sama dengan paguyuban becak yang mangkal di depan hotel mereka.

    Paguyuban-paguyuban "becak hotel"memiliki tingkat solidaritas lebih baik daripada paguyuban lainnya. Mereka memiliki aturan organisasi tertulis berikut sanksi-sanksi jika anggotanya melanggar aturan. Iuran bulanan dilaksanakan secara ketat dan lebih besar daripada iuran di paguyuban lain. Misalnya, paguyuban becak Mulia Bumi Artha yang mangkal di gerbang selatan Hotel Inna Garuda pernah memiliki saldo 26 juta rupiah. Dengan saldo itu, mereka dapat membeli becak bagi semua anggota paguyuban. Tingkat disiplin mereka sangat tinggi. Saat mengantarkan penumpang, mereka harus berseragam. Jika tidak berseragam,mereka tidak boleh mencari penumpang.

Soal No.1

Fakta-fakta berikut terdapat pada kutipan, KECUALI... 
  • (A) DiMalioboromuncul istilah "becak hotel".
  • (B) Paguyuban-paguyuban "becak hotel" memiliki tingkat solidaritas lebih baik daripada paguyuban lainnya.
  • (C) Mereka memiliki aturan organisasi tertulis berikut sanksi-sanksi jika anggotanya melanggar aturan.
  • (D) Saat mengantarkan penumpang, mereka harus berseragam.
  • (E) Paguyuban becak Mulia Bumi Artha yang mangkal di gerbang selatan Hotel Inna Garuda pernah memiliki saldo 26 juta rupiah.

Pembahasan:

Fakta adalah kejadian yang terjadi di dalam teks.

Ciri-ciri fakta: terdapat data (tabel, grafik, besaran, tanggal, dsb), sudah terjadi, tidak lagi diperdebatkan.

Pada opsi B terdapat "memiliki tingkat solidaritas yang lebih baik" yang merupakan bentuk opini dan masih dapat dipersebatkan.

Tips : Baca soal dengan saksama. Hati-hati dengan soal "kecuali".

Kunci Jawaban: B


Soal No.2
Pernyataan berikut yang tidak sesuai dengan teks adalah ... .
  • (A) Istilah "becak hotel" hanya terdapat di Malioboro.
  • (B) Di Malioboro terdapat paguyuban- paguyuban becak hotel.
  • (C) Para pengemudi becak dalam paguyuban Mulia Bumi Artha sudah memiliki becak sendiri.
  • (D) Para pengemudi becak yang tergabung dalam paguyuban memiliki sifat profesional.
  • (E) Dana paguyuban berasal dari bantuan pihak hotel.

Pembahasan:

Pernyataan yang tidak sesuai dari teks tersebut adalah opsi E karena di dalam teks tidak dijelaskan bahwa pihak hotel memberikan dana kepada paguyuban.

Tips : pahami wacana dengan baik.

Kunci Jawaban: E


Soal No.3
Dari wacana di atas, kita dapat merangkum bahwa ... 
  • (A) di Malioboro, terdapat paguyuban "becak hotel"
  • (B) pihak hotel tidakmelarang kehadiran becak-becak di hotel
  • (C) paguyuban-paguyuban "becak hotel" memiliki tingkat solidaritas lebih baik daripada paguyuban lainnya
  • (D) keberadaan paguyuban "becak hotel" mendapat dukungan dari pihak hotel
  • (E) para pengemudi becak harus berseragam saat mengantar dan mencari penumpang

Pembahasan:

Opsi A merupakan gagasan yang ingin disampaikan penulis dalam wacana. Pola pengembangan yang disajikan adalah "umum-khusus". Opsi A merupakan pernyataan umum yang menjadi gagasan wacana tersebut. Paragraf kedua merupakan penjelas dari paragraf pertama.

Tips: pahami pola pengembangan paragraf dan letak gagasannya.

Paragraf deduktif berpola umum-khusus atau akibat-sebab, sedangkan paragraf induktif berpola khusus-umum atau sebab-akibat.

Kunci Jawaban: A


Dokar membawa kami ke Kantor Polisi Surabaya. Aku dipersilakan duduk menunggu di ruang tamu. Sudah timbul keinginanku untuk menanyakan persoalanku. Tampaknya dalam udara pagi berhalimun orang tak berada dalam suasana memberi keterangan. Aku tak jadi bertanya. Dokar masih tetap menunggu di depan kantor. Agen itu malah meninggalkan aku seorang diri tanpa berpesan. Betapa lama Matahari tak juga terbit. Waktu terbit tidak mampu mengusir halimun. Butir-butir air yang kelabu itu merajai segalanya, bahkan juga di pedalaman paru-paruku. Lalu lintas di depan kantor mulai ramai: dokar, andong, pejalan kaki, penjaja, pekerja. Aku masih juga duduk seorang diri di ruang tamu.

Soal No.4
Salah satu pernyataan berikut sesuai dengan teks.
  • (A) Aku adalah seseorang yang bekerja di kantor polisi.
  • (B) Aku sedang duduk menunggu matahari terbit.
  • (C) Aku datang ke kantor polisi untuk memberikan keterangan.
  • (D) Aku datang ke kantor polisi untuk menemui seorang agen polisi.
  • (E) Aku tiba di kantor polisi pada pagi hari.

Pembahasan:

Pernyataan yang sesuai dengan teks adalah pernyataan yang tersapat di dalam teks, baik tersirat maupun tersurat. Opsi E merupakan pernyataan yang sesuai karena dijelaskan bahwa tokoh aku sampai di kantor polisi pada pagi hari.

A : tidak diceritakan bahwa tokoh aku bekerja di kantor polisi

B : tokoh aku tidak sedang menunggu matahari terbit, tetapi ia ingin mendapatkan keterangan dari kantor polisi (lihat paragraf 1)

C : tokoh aku ingin mendapatkan keterangan, bukan memberikan keterangan.

D : tokoh aku tidak diceritakan berniat untuk menemui agen polisi Tips : pahami wacana dengan baik

Kunci Jawaban: E


Soal No.5
Maksud kalimat Waktu terbit tidak mampu mengusir halimun adalah ... 
  • (A) Saat matahari terbit, cuaca tetap berkabut.
  • (B) Hujan turun sesudah matahari terbit.
  • (C) Kabut pada pagi hari itu sangat tebal.
  • (D) Sinarmatahari tidak mampu menembus kabut itu.
  • (E) Saat itu, cuaca mendung.

Pembahasan:

Opsi A merupakan maksud dari kalimat yang ditanyakan dalam soal. Arti dari halimun adalah kabut. Tips : pahami konteks yang ada dalam kalimat.

Kunci Jawaban: A


Soal No.6
Kalimat yang mengandung kata ulang adalah ...
  • (A) Semua orang menganggap dia masih anak-anak.
  • (B) Pesilat itu memasang kuda-kuda untuk menyerang lawannya.
  • (C) Reruntuhan gedung akibat gempa masih terserak di jalan utama.
  • (D) Mereka melihat kupu-kupu di taman.
  • (E) Masalah utang-piutang termasuk ke dalam wilayah hukum perdata.

Pembahasan:

Kata ulang disebut juga sebagai reduplikasi. Yang ditanyakan di dalam soal adalah kata ulang yang bermakna jamak.

Reruntuhan merupakan kata ulang dwipurwa atau kata ulang yang terjadi karena pengulangan suku pertama bentuk dasarnya.

  • A : kata anak-anak berarti anak kecil, bukan anak yang lebih dari satu.
  • B : kuda-kuda berarti penyangga atau penopang, bukan kuda jamak.
  • D : kupu-kupu merupakan bentuk kata ulang semu
  • E :       utang-piutang merupakan bentuk kata majemuk

Tips : pahami bentuk dan jenis reduplikasi (kata ulang) beserta maknanya.

Macam-macam Reduplikasi 

Ada beberapa jenis kata ulang dalam bahasa Indonesia, yakni sebagai berikut : 

(1) kata ulang penuh, yaitu kata ulang dibentuk dengan mengulang seluruh bentuk dasar. Berdasarkan bentuk dasar yang diulang itu, kata ulang penuh dibedakan menjadi dua macam, yaitu : 

  • a. Dwipurna, yaitu kata ulang penuh yang bentuk dasarnya morfem bebas (kata dasar). Contoh : orang-orang, anak-anak, rumah-rumah, 
  • b. Kata ulang penuh yang bentuk dasarnya kata berimbuhan, contoh : persoalan-persoalan, kunjungan-kunjungan, ujian-ujian. 

(2) Dwipurwa, kata ulang yang terjadi karena pengulangan suku pertama bentuk dasarnya, contoh: leluhur, tetangga, lelaki, reranting. 

(3) Dwipurna salinsuara, kata ulang berubah bunyi, contoh : sayur-mayur, mondar-mandir, gerak-gerik, serba-serbi, lauk-pauk. 

(4) Kata ulang berimbuhan, contoh : goreng-gorengan, tulis-menulis, kekanak-kanakan, meraba-raba, menggaruk-garuk. 

(5) Kata ulang semu. Bentuk ini sebenarnya bukan hasil dan proses reduplikasi, melainkan merupakan kata dasar, contoh : lab-laba, kupu-kupu, rama-rama, empek-empek, ubur-ubur. 

Kunci Jawaban: C


Soal No.7
Menguatnya sikap pragmatisme mengejar kekuasaan politik dengan mengandalkan kekuatan kapital/finansial tersebut berimplikasi pada sikap mental rakyat, yaitu merefleksi tumbuhnya budaya politik transaksional (jual beli) suara rakyat sebagai pemilik mandat demokrasi melalui kompetisi pemilu secara reguler. Ada dua bentukan atau pilihan kata yang salah pada kalimat di atas, yaitu ... 
  • (A) transaksional dan finansial
  • (B) finansial dan reguler
  • (C) berimplikasi danmental
  • (D) merefleksi dan pragmatisme
  • (E) transaksional dan kompetisi

Pembahasan:

Pilihan kata yang salah dari teks tersebut adalah 'merefleksi' dan 'pragmatisme'. Bentuk merefleksi seharusnya merefleksikan, sedangkan pragmatisme seharusnya pragmatis.

Kunci Jawaban: D


Soal No.8
Manajemen partai politik yang berbasis kekuatan kapital dan berorientasi kekuasaan telah mendorong proses pengelolaan demokrasi secara "kartel politik", yang oleh Slater dalam Chilcote (2003) dideskripsikan sebagai "relasi antarelite politik yang dicirikan dengan tingginya kekompakan elite, minimnya kekuatan oposisi, dan terlindungnya para elite dari realitas mekanisme akuntabilitas politik". Ada dua nomina turunan yang memiliki makna gramatikal yang sama dalam kalimat di atas, yaitu ... .
  • (A) kekuatan dan kekuasaan
  • (B) kekuasaan dan kekompakan
  • (C) kekuatan dan kekompakan
  • (D) pengelolaan dan tingginya
  • (E) kekuasaan dan pengelolaan

Pembahasan:

Makna gramatikal adalah makna yang terjadi akibat perbuhan sebuah kata yang mengalami afiksasi.

“Kekuatan” kata dasarnya adalah “kuat” yang berkelas kata adjektiva atau kata sifat

“Kekompakan” kata dasarnya adalah “kompak”” yang berkelas kata adjektiva atau kata sifat

“kekuatan” dan “kekompakan” sama-sama mendapatkan imbuhan “Ke- -an” yang mengubah kelas katanya menjadi nomina.

Tips: Pahami proses morfologi kata dalam bahasa Indonesia

Kunci Jawaban: C


Soal No.9
Untuk kinerja implementasi fungsi anggaran, tampaknya juga terjadi interaksi oknum internal anggota dewan dengan instansi sektoral atau dinas tertentu yang beraroma kolusi atau lobi-lobi dalam rangka membesarkan anggaran sektoral dengan harapan mendapatkan imbalan atau komisi.
Terdapat dua kata yang bermakna kontekstual dalam kalimat di atas, yaitu ... .
  • (A) kinerja dan interaksi
  • (B) instansi dan dinas
  • (C) sektoral dan komisi
  • (D) kolusi dan lobi
  • (E) oknumdan beraroma

Pembahasan:

Kata yang bermakna kontekstual berarti makna yang dibangun atas hubungan konteks antarkalimat yang membentuk keutuhan wacana.

“Oknum” bermakna kontekstual karena berhubungan dengan "anggota dewan", sedangkan “beraroma” yang dimaksud berpadanan dengan kata berindikasi.

Kunci Jawaban: E


Soal No.10
Hanya satu kalimat di antara kalimat-kalimat berikut yang tidak mengandung kata yang salah cara penulisannya, yaitu ... 
  • (A) Akhirnya ia dapat bernafas dengan leluasa setelah berhasil keluar dari ruangan yang penuh asap itu.
  • (B) Sebenarnya saya sendiri tidak begitu faham akan perkara itu.
  • (C) Ia telah mendapat izin untuk mendirikan perusahaanmebel.
  • (D) Pihak kontraktor telah menyatakan kesediaannya menyurvai daerah yang akan dipakai untuk mendirikan pabrik makanan kaleng itu.
  • (E) Tabrakan kereta api yang terjadi di daerah itu sangat dasyat.

Pembahasan :

A : nafas seharusnya napas
B : faham seharusnya paham
D : menyurvai seharusnya menyurvei
E : dasyat seharusnya dahsyat

Penulisan kata mebel sudah benar 

Tips : cermat dalam membaca dan memahami soal.

Miliki Kamus Besar Bahasa Indonesia untuk berlatih. Jika memggunakan smartphone, silakan unduh aplikasi KBBI yang sudah banyak tersedia.

Kunci Jawaban: C


Soal No.11
Di antara kalimat-kalimat berikut, kalimat yang memuat tanda koma secara tidak tepat adalah ... .
  • (A) Dengan demikian, ada keinginan untuk mempelajari, mempraktikkan, ataupun mendirikan suatu institusi sebagai wadah belajar.
  • (B) Padahal, menurut Baneson, salah satu penyebabnya adalah kurangnya perhatian pemerintah terhadap budaya asli daerah, terutama di daerah perbatasan.
  • (C) Keberadaan rumah panjang atau betang sebagai tempat siswa berlatih tari, juga diperlukan sebagai simbol kembalinya karakter masyarakat Dayak.
  • (D) Dalam pengelolaan sumber daya alam, misalnya, provinsi ketiga terluas di Indo nesia ini dihadapkan pada dua kepentingan pengelolaan, yakni antara pemerintah pusat dan daerah.
  • (E) Oleh karena itu, menurutnya, perlu dilakukan persiapan sehingga apabila pengajuan disetujui pada tahun 2017, hal itu bukan merupakan awal gerak, melainkan sebagai bonus terhadap pro- gram yang secara nasional telah dilakukan.

Pembahasan:

Tanda koma dipakai setelah penggunaan konjungsi antarkalimat, seperti “dengan demikian” dan “oleh karena itu” (lihat opsi A dan E). Penggunaan tanda baca koma juga terdapat setelah kata hubung penjelasan, seperti “yakni”, “yaitu”, dsb. (Lihat opsi D). Tanda baca koma juga diapakai pada kalimat yang anak kalimatnya terletak di awal. (Lihat opsi E). Tanda koma juga dipakai pada kalimat majemuk setara yang menyatakan pertentangan (melainkan, tetapi, namun, dsb). (Lihat opsi E).

Tanda koma tidak dipakai pada kalimat majemuk setara yang menyatakan pilihan dan penambahan (juga, dan, atau, dsb). Dengan demikian, opsi C menggunakan tanda baca koma yang salah.

Tips : pahami konsep penggunaan tanda baca. Sialakan pelajari di buku Pedoman EYD.

Kunci Jawaban: C


Soal No.12
Kalimat dengan pemakaian kata berhuruf miring yang tidak tepat adalah ... 
  • (A) Penyelam gua bawah laut dapat menemukan sarang ikan kerapu macan atau Epinepehelus fuscoguttatus.
  • (B) Para penulis untuk majalah Pujangga Baru mencurahkan energinya untuk mengembangkan bahasa Indonesia.
  • (C) Berita tentang letusan Gunung Kelud dimuat di Kompas.
  • (D) Tak Pandai Bohong adalah salah satu tulisan yang terdapat dalam kumpulan tulisan Orang dan Bambu Jepang karya Ajip Rosidi.
  • (E) Kisah dalam Layar Terkembang karya Sutan Takdir Alisyahbana berawal di gedung akuarium kota.

Pembahasan :

Penggunaan huruf miring (italic) digunakan pada kata asing yang belum diserap ke dalam bahasa Indonesia, judul buku, nama majalah, dan nama koran (media massa).

Opsi D pada huruf miring yang pertama seharusnya tidak bercetak miring, tetapi menggunakan tanda petik karena merupakan judul di dalam sebuah buku.

Tips : pahami konsep penggunaan kata bercetak miring. Silakan pelajari di buku pedoman EYD

Kunci Jawaban: D


Soal No.13
(1) Partisipasi perempuan dalam bidang politik saat ini terus dituntut untuk ditingkatkan. (2) Namun sayangnya, di Indonesia, partisipasi politik perempuan ini belum diikuti pendidikan dan bekal pengetahuan yang memadai. (3) Bahwa terdapat beberapa hambatan yang dihadapi perempuan dalam partisipasinya dalam bidang politik, antara lain hambatan politik, terutama masalah partai politik dan sistem politik yang tidak mendukung. (4) Perempuan selama ini tidak mendapatkan akses yang cukup untuk memperoleh informasi mengenai siapa saja calon legislator dan calon pemimpin sehingga mereka sering terjebak dengan memilih calon hanya berdasarkan penampilan. (5) Selain itu, tanpa pendidikan danbekal pengetahuan yang memadai, perempuan sering kali tidak memiliki pertimbangan yang jelas dalam memilih calon anggota legislatif dan calon pemimpin lainnya dalam Pemilu. (6) Dalam mengatasi hal ini para aktivis perempuan, yaitu perempuan pemilih yang sadar akan proses dan pentingnya politik harus memberikan sosialisasi dan terus mengedukasi mengenai pentingnya mengetahui informasi tentang calon pemimpin.
Kalimat yang bentuknya tidak baku dalam paragraf di atas adalah ... 
  • (A) kalimat (1) dan (2)
  • (B) kalimat (3) dan (4)
  • (C) kalimat (5) dan (6)
  • (D) kalimat (3) dan (6)
  • (E) kalimat (2) dan (4)

Pembahasan:

Kalimat nomor 3 merupakan anak kalimat yang tidak diikuti dengan induk kalimat. Penggunaan kata “bahwa “ tidak boleh di awal kalimat.

Kalimat nomor 4 seharusnya di awali oleh keterangan waktu sehingga penuisannya menjadi: selama ini, perempuan tidak mendapatkan akses..........

Kunci Jawaban: B


Soal No.14
(1) Beberapa penelitian mutakhir menemukan peranan bau dalam navigasi. (2) Bau berperan sebagai salah satu mekanisme penting untuk memberi tahu keberadaan dan memimpin kemana arah pulang. Hasil penggabungan terbaik dari kedua kalimat di atas adalah ... 
  • (A) Beberapa penelitian mutakhir menemukan peranan bau untuk memberi tahu keberadaan dan memimpin kemana arah pulang.
  • (B) Dalam beberapa penelitian mutakhir, terlihat bahwa peranan bau dalam navigasi sebagai salah satu mekanisme penting untuk memberi tahu keberadaan dan memimpin kemana arah pulang.
  • (C) Beberapa penelitian mutakhir menemukan peranan bau dalam navigasi sebagai salah satu mekanisme penting untuk memberi tahu keberadaan dan memimpin kemana arah pulang.
  • (D) Menurut beberapa penelitian mutakhir, peranan bau merupakan salah satu mekanisme penting dalam navigasi untuk memberi tahu keberadaan dan memimpin kemana arah pulang.
  • (E) Dalam beberapa penelitian mutakhir peranan bau sebagai salah satu mekanisme penting dalam navigasi untuk memberi tahu keberadaan dan memimpin kemana arah pulang ditemukan.

Pembahasan:

Opsi D merupakan penggabungan yang paling efektif dan benar strukturnya.

Kunci Jawaban: D


Soal No.15
Padahal, akibat aksi unjuk rasa yang berlangsung hampir empat bulan tersebut perekonomian di negara yang, salah satunya, mengandalkan pemasukan dari pariwisata itu mulai terganggu.
Kalimat tersebut menjadi efektif jika diperbaiki dengan cara ... 
  • (A) menghilangkan salah satunya
  • (B) menghilangkan itu
  • (C) menambahkan kata menyebabkan sesudah kata tersebut
  • (D) menambahkan kata dari sesudah kata akibat
  • (E) menambahkan kata adalah sesudah kata tersebut

Pembahasan:

Penggunaan kata ganti “itu” tidak tepat karena tidak memilki rujukan yang jelas dalam kalimat.

Kunci Jawaban: B


Soal No.16
Di persimpangan itu, terlihat sederet rumah berlantai dua yang berlanggam Cina yang diduga merupakan tinggalan sebuah perkumpulan cendekiawan sekitar abad ke-18 yang kemudian dibeli sebagian oleh seorang warga setempat untuk dilestarikan. Pokok kalimat di atas adalah ... 
  • (A) Di persimpangan itu terlihat.
  • (B) Rumah berlantai dua yang berlanggam Cina diduga merupakan tinggalan sebuah perkumpulan cendekiawan.
  • (C) Terlihat sederetan rumah berlantai dua.
  • (D) Rumah itu dibeli sebagian oleh seorang warga setempat.
  • (E) Rumah tersebut dilestarikan.

Pembahasan:

Pokok kalimat merupakan inti pada sebuah kalimat yang sudah mengalami perluasan.

Opsi C merupakan pokok kalimat karena merupakan gagasan dalam kalimat tersebut.

Gagasan Utama Kalimat 

Gagasan utama atau pikiran pokok kalimat adalah amanat/informasi yang terpenting yang terkandung dalam sebuah kalimat. Gagasan utama kalimat dinyatakan dengan pola S-P atau pola S-P-O. 

Gagasan utama dinyatakan dengan pola S-P dalam kalimat nominal dan kalimat verbal intransitif. Sedangkan

Kunci Jawaban: C


Soal No.17


Sumber Statistics Indonesia, 2011 Kalimat yang tidak menggambarkan isi tabel di atas adalah ... 
  • (A) Jumlah penduduk yang menamatkan sekolah dengan tingkat pendidikan lanjutan relatif kecil.
  • (B) Sebagian besar pendudukmelanjutkan sekolah ke tingkat pendidikan yang lebih tinggi.
  • (C) Jumlah penduduk yang masih buta huruf relatif masih tinggi.
  • (D) Jumlah penduduk usia produktif yang masih buta huruf mencapai 33,39%.
  • (E) Jumlah penduduk buta huruf di atas usia 45 tahun relatif besar.

Pembahasan:

Jumlah penduduk usia produktif yang buta huruf tidak mencapai 33,39%.

Tips : pahami tabel dengan benar. Cermati setiap opsi yang diberikan.

Kunci Jawaban: D


Soal No.18
Kultur kepemimpinan dengan kedekatan pribadi (personal touch) tidak perlu selalu diartikan secara harfiah sebagai kepemimpinan yang mengedepankan tatap muka. Sujoko, sejak kepemimpinannya, dapat membuat orang merasa dekat dengan sosoknya. Kehadirannya dan sikap terbuka untuk mendengar dan berkomunikasi menjadi ciri yang membuat orang merasa “dekat”. Adhik kita kenal berusaha melayani semua orang yang mengirimkan SMS. Meskipun ia mungkin dibantu asistennya, sikap responsif menunjukkan betapa ia “hadir” untuk melayani. Kedekatan pribadi dibangun dalam bentuk kultur. Kultur kepemimpinan dengan kedekatan pribadi itulah yang dibentuk oleh para pemimpin yang berfokus pada manusia. Paragraf di atas terdiri atas tujuh kalimat.
Gagasan pokok paragraf terdapat pada kalimat ... 
  • (A) pertama
  • (B) keenamdan ketujuh
  • (C) ketujuh
  • (D) pertama dan ketujuh
  • (E) pertama, keenam, dan ketujuh

Pembahasan:

Gagasan pokok yang terdapat pada wacana tersebut terletak di awal dan di akhir. Pada kalimat awal diungkapkan tentang kepimpinan dengan kedekatan pribadi, hal yang sama juga diungkapkan dan ditegaskan di kalimat akhir.

Kunci Jawaban: D


Soal No.19
Peneliti Pukat UGM mengatakan bahwa bukan hanya Lembaga Antikorupsi yang dilemahkan dalam KUHP dan KUHAP yang sedang dibahas di Dewan Rakyat itu, melainkan juga kepolisian dan kejaksaan. Seorang mantan hakim dari Yogyakarta juga sependapat. Menurutnya, Mahkamah Agung perlu mendesak perubahan pasal-pasal yangmelemahkan kewenangan hakim agung. Dia mengeluhkan adanya pasal yang melarang hakim memberi putusan hukuman lebih berat daripada putusan pengadilan tingkat lebih bawah. Dia mengatakan bahwa selama ini masih banyak putusan pengadilan yang salah.
Kalimat yang tepat sebagai gagasan pokok paragraf sekaligus sebagai kalimat penutup paragraf di atas adalah ... 
(A) Oleh karena itu, ketiga lembaga penegak hukum tersebut jangan saling tuding menghadapi Dewan Rakyat dan Pemerintah.
(B) Dengan demikian, sebaiknya ketiga lembaga penegak hukum itu bersama- sama berjuang menentang pembahasan KUHP dan KUHAP.
(C) Jadi, ketiga lembaga itu merasa senasib dalam masalah pembahasan KUHP dan KUHAP oleh Dewan Rakyat dan Pemerintah.
(D) Meskipun demikian, kedudukan ketiga lembaga penegak hukum itu tidak sama dalam KUHP dan KUHAP.
(E) Untuk selanjutnya, ketiga lembaga tersebut harus selalu berpendapat sama dalam menghadapi pembahasan KUHP dan KUHAP di Dewan Rakyat.

Pembahasan:

Paragraf induktif berpola khusus-umum atau sebab-akibat. Opsi A merupakan akibat dan pernyataan umum dari kalimat-kalimat sebelumnya.

Tips : pahami konteks wacana dan pola sebab akibat.

Kunci Jawaban: C


Soal No.20
Perbedaan kedua rasio terletak pada numerator. Pada bagian atas rasio tunai harus dikeluarkan nilai persediaan, termasuk aset yang dapat cepat ditukar dengan uang tunai serta tagihan bisnis. Adapun pada rasio lancar, semua aset berumur kurang dari satu tahun. Rasio ini sama nilainya bila bisnis yang dijalankan tidak mempunyai aset lancar selain uang tunai. Sementara itu, numerator dari rasio ini adalah utang yang berumur kurang dari satu tahun. Aset lancar dapat dikelompokkan dari berbagai item yang termasuk dalam aset tersebut. Uang tunai merupakan yang paling utama dalam aset lancar. Uang tunai dapat secara langsung membayar kewajiban yang jatuh tempo segera. Artinya, rasio tunai selalu lebih kecil daripada rasio lancar, kemudian diikuti rekening surat berharga, yang merupakan item yang dapat diubah ke tunai dan langsung membayar utang yang jatuh tempo.
Pada paragraf kedua terdapat kalimat yang seharusnya terletak di paragraf pertama, yakni kalimat ...
(A) pertama
(B) kedua
(C) ketiga
(D) keempat
(E) kelima

Pembahasan:

Paragraf pertama membicarakan perbedaan rasio tunai dengan rasio lancar. Pada paragraf kedua, kalimat kelima sehursnya berada di paragraf pertama karena merupakan simpulan dari pembandingan kedua rasio tersebut.

Tips : pahami gagasan setiap paragraf

Kunci Jawaban: E


Subscribe to receive free email updates: